Teritis.id, Muarojambi - Seorang peserta Sertifikat Prona di Desa Bukit Baling, Kecamatan Sekernan, Kabupaten Muarojambi diduga menjadi korban penggelapan sertifikat yang dilakukan oleh mantan oknum Staf Desa.
Rumsari (39) warga yang seharusnya menerima sertifikat prona tersebut hingga kini belum mendapatkannya. Ia menyebut bahwa kurang lebih lima tahun mengurus surat Prona tersebut, namun hingga kini dirinya belum mendapatkan sertifikat tersebut.
"Usaha saya sudah tidak terhitung lagi, saya sudah datang ke kantor desa dan nemui mantan perangkat desa itu tapi dak ada hasil, katanya belum jadi,"ujarnya.
Lebih lanjut, kata Rumsari dirinya mendapat informasi bahwa sertifikat prona tersebut telah selesai, dan Ia coba menanyakan kepada pihak perangkat desa. Namun pihak perangkat desa tersebut berdalih bahwa sertfikat tersebut tidak ada di kantor.
"Katanya ada tapi tidak di simpan di kantor melainkan di rumah. Tapi sampai sekarang tidak ada juga di serahkan ke saya,"jelasnya.
Disisi lain, Kepala Desa Bukit Baling Robani membenarkan ada warga desa mendatangi balaidesa untuk menanyakan kejelasan sertifikat yang belum juga selesai. Robani menyebut bahwa pihaknya juga telah memangil mantan staf desa tersebut, namun hingga kini tidak merespon pihaknya.
"Tentang sertifikat yang sudah keluar itu isinya saya tidak memahami, tapi informasi yang saya dapat memang sebagian ada yang sudah keluar, itu salah satu mantan staf desa bukit baling. Tapi saya tidak tahu, mungkin bisa langsung komunikasi dengan mantan staf desa tersebut, dan sudah saya pangil saya kirim surat dan WA tapi yang bersangkutan belum ada ketemu saya, belum ada alasan kenapa tidak mau bertemu saya,"pungkasnya.(Np)
Social Plugin